Kamis, 26 April 2012

Bangku Keramat

    Hallo ! Namaku Aurel Candra Cantika.

Aku hari ini duduk didepan. Eh tapi sekarang aku dipindah, aku sekarang dibelakang Quella (sahabatku), dan dibelakangku ada Mirna. Bangku ku serem deh, masak ada tulisan "Ini bangku keramat, be carefull !" Ihh .. ngeri deh..

Bangkuku makin aneh, satu persatu kayu yang ada di loker hancur satu persatu. Dan jadi jika aku bawa barang aku pasti titip ke Quella atau ke Mariam (Anak samping Quella ). Oke biarin gak papa cuma loker aja kok. Setiap hari benda bendaku satu persatu hilang, dan aku sering melihat arwah yg menangis sambil berkata "Jangan siksa aku, jangan siksa aku.." Dan anehnya arwah itu menggunakan seragam yg sama seperti anak sekolah biasanya, dan kadang kadang menggunakan seragam hari kamis (seperti baju jepang).

Oke, keanehan ini aku pendam saja selama berbulan bulan. Tapi keanehan ini aku ceritakan saja pada Quella. Akupun bercerita pada Quella :
Pada waktu istirahat.....
"Aku takut Quell ." Kataku sambil menundukkan kepala
"Takut apaan ?" Kata Quella sambil memakan jajan Twistko

"Gini nih Quell, ada banyak keanehan dibangku ku .. Sebenarnya ini udah dari pertama aku duduk di situ quell." Kataku sambil ekspresi wajah takut
"Sebenarny aku tau itu kenapa ?" Kata Quella sambil menundukkan kepala
"Emangnya apa? cepat katakan " Kataku sambil mengguncang tubuh Quella
"Begini, dulu waktu tahun 1982 ada anak namanya Riri, dia pintar, cantik, tapi dika dari keluarga miskin. Dan dia mendapat beasiswa. Dan karena Riri cantik,  itu membuat Agne iri. Agnes mempunyai genk. Pada suatu hari kepala Riri dimasukin WC , tapi dia masih hidup. Pada suatu hari ada anak baru namanya Exel. Agnes jatuh cinta sama Exel, tpi Exel udah pacaran sama Riri. Itu membuat Agnes geram. Agnes menyantet Riri, tapi Riri kan sering beribadah jadi tidak mempan. Suatu hari Riri dikamar mandi tangannya dipegangi oleh kawan kawan Agnes. Lalu Agnes membawa gergaji. Lalu Riri berkata "Jangan siksa aku, jangan siksa aku..". Tanpa memedulikan kata kata Riri Agnes langsung memutilasi tubuh Riri, setelah dimutilasi organ tubuh Riri dimasukkan ke dalam karung, dan karung itu ditaruh dibangku Riri, tepatnya dibangku mu sekarang Rel .." Kata Quella dengan panjang lebar
"Ah masak sih .." Kata ku sambil merinding..
      Pada suatu hari di bangkuku ada tulisan "Maukah kau jadi temanku? Ini Riri, jangan takut !" aku pun membalas "Tapi jangan menakuti aku!" Setiap hari aku pesan pesanan dengan Riri lewat ukiran di meja. Pasti kalian kira ini konyol. Aku sering kok ketemu Riri, Riri sangat cantik.

    Waktu itu aku ke toilet. Ada Riri dan aku ditanyain apakah aku mau jadi temannya?. tentu saja aku mau. Lalu aku tidak sadarkan diri, mataku gelap, aku tak tau ini apa, yg jelas dimata teman teman aku sudah tiada. Aku pergi sekolah seperti biasa, tapi tidak ada yg bisa melihatku. Sekarang aku sadar, aku telah tiada. Dan kata teman teman aku mati karena termutilasi .. Jadi searang aku akan ,menggentayangi bangku itu. Membantu pekerjaan RIRI !!
                                                  TAMAT
By : Lintang E. M
My Facebook : Lintang E. Massita / http://www.facebook.com/lintang.massita (add me!)
My Twitter : @Lintang_Massita / https://twitter.com/#!/Lintang_massita (Follow me!)
My Blog : LintangMassita.blogspot.com (Follow me!)

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Hantune mendeni + ayu...

Pasangen link ku yo :) Link mu wes tak pasang ng blogku..

http://yustinannisacom.blogspot.com

Lintang EM mengatakan...

gak ngerti carane

Lintang EM mengatakan...

wes iso

Posting Komentar